Cara Daftar Merek: Panduan Praktis & Lengkap untuk Pemula (2026)

Cara daftar merek kini semakin mudah! Pelajari langkah-langkah lengkap pendaftaran merek online melalui DJKI beserta syarat, biaya, dan tips agar pengajuan Anda cepat disetujui.

Mendaftarkan merek adalah langkah penting untuk melindungi identitas usaha. Pada tahun 2026, proses Cara daftar merek semakin cepat, transparan, dan bisa dilakukan sepenuhnya secara online. Bagi pelaku usaha pemula, memahami prosedur pendaftaran akan membantu Anda menghindari penolakan dan melindungi brand secara hukum.

Memahami Apa Itu Merek dan Pentingnya Pendaftaran

Merek merupakan identitas yang membedakan produk atau jasa satu pihak dengan pihak lainnya. Melalui pendaftaran, merek mendapatkan perlindungan hukum yang sah dari negara. Ini penting agar tidak digunakan atau ditiru oleh pihak lain tanpa izin.

Pengertian Merek Menurut Hukum

Dalam Undang-Undang Merek, merek adalah tanda berupa gambar, nama, kata, huruf, angka, warna, atau kombinasi yang memiliki daya pembeda untuk kegiatan perdagangan barang atau jasa. Dengan definisi ini, apa pun yang menjadi identitas spesifik bisnis Anda dapat didaftarkan sebagai merek.

Mengapa Pendaftaran Merek Itu Penting?

Ada beberapa alasan kuat mengapa pendaftaran merek tidak boleh diabaikan:

1.     Mencegah orang lain memakai identitas bisnis Anda

2.     Menguatkan branding dan kepercayaan pelanggan

3.     Menjadi aset bisnis yang bernilai tinggi

4.     Memastikan perlindungan hukum hingga 10 tahun dan dapat diperpanjang

Pendaftaran merek bukan hanya formalitas hukum, tetapi juga investasi jangka panjang.

Dasar Hukum Cara Daftar Merek di Indonesia

Setiap proses pendaftaran harus mengacu pada regulasi yang berlaku.

Undang-Undang yang Mengatur Merek

Pendaftaran merek diatur oleh Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis. Undang-undang ini mengatur seluruh prosedur mulai dari pengajuan hingga perlindungan hukum.

Peran DJKI dalam Proses Pendaftaran

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) adalah lembaga pemerintah yang bertanggung jawab memproses, menilai, dan mengeluarkan sertifikat merek. DJKI juga menyediakan platform pendaftaran online yang memudahkan proses dari mana saja.

Syarat dan Dokumen untuk Cara Daftar Merek

Sebelum melakukan pendaftaran, Anda perlu menyiapkan dokumen lengkap untuk mempercepat proses.

Dokumen untuk Perorangan

Pelaku usaha individu harus menyiapkan:

1.     KTP pemilik

2.     Contoh Label / gambar merek

3.     Surat pernyataan kepemilikan merek

4.     Tanda tangan digital

5.     Alamat dan data kontak

Dokumen untuk Badan Usaha

Jika Anda mendaftar atas nama perusahaan:

1.     Akta pendirian

2.     NPWP perusahaan

3.     Label Merek

4.     Tanda tangan digital

5.     Contoh merek dan deskripsi penggunaan

Biaya Pendaftaran Merek Terbaru

Biaya pendaftaran merek diatur dalam PP PNBP dan dapat dicek langsung melalui https://dgip.go.id (external link).

Umumnya, biaya berkisar:

Cara Daftar Merek Secara Online Melalui DJKI

Prosedur pendaftaran online kini sangat mudah dan bisa dilakukan dari rumah.

Membuat Akun pada Situs DJKI

1. Kunjungi https://merek.dgip.go.id
2. Pilih menu Daftar
3. Isi data diri lengkap
4. Aktivasi akun melalui email

Pemeriksaan Kelas Merek (Klasifikasi Nice)

Sebelum mengajukan, Anda harus menentukan kelas merek berdasarkan sistem Nice Classification.

Contoh:

1.     Kelas 30: Makanan ringan

2.     Kelas 25: Pakaian

Salah pilih kelas bisa menyebabkan penolakan, jadi pastikan sesuai bidang usaha Anda.

Mengunggah Dokumen & Isi Formulir

Unggah semua dokumen yang telah disiapkan, lalu isi formulir dengan benar. Gunakan deskripsi merek yang jelas dan sesuai penggunaan.

Melakukan Pembayaran PNBP

Anda akan mendapat kode billing untuk pembayaran. Pembayaran bisa dilakukan melalui ATM, mobile banking, atau teller bank.

Memantau Status Permohonan

Setelah pembayaran, Anda bisa memantau proses melalui dashboard akun DJKI.

Proses Setelah Pengajuan Pendaftaran Merek

Setelah semua langkah selesai, DJKI akan memproses permohonan Anda melalui beberapa tahap.

Pemeriksaan Formalitas

Dokumen dan kelengkapan administratif akan diperiksa.

Masa Pengumuman Merek

Selama 2 bulan, merek Anda diumumkan ke publik untuk memberi kesempatan keberatan dari pihak lain.

Pemeriksaan Substantif

DJKI mengecek apakah merek unik, tidak meniru, dan memenuhi syarat hukum.

Penerbitan Sertifikat Merek

Jika lolos semua tahap, DJKI menerbitkan sertifikat merek digital yang berlaku 10 tahun.

Cara Menghindari Penolakan Pendaftaran Merek

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

1.     Nama terlalu umum

2.     Mirip dengan merek terkenal

3.     Salah memilih kelas

4.     Deskripsi merek tidak jelas

Tips Memilih Nama Merek yang Kuat

1.     Mudah diingat

2.     Unik dan tidak mirip competitor

3.     Bisa mewakili nilai brand

Estimasi Waktu Cara Daftar Merek hingga Sertifikat Terbit

Proses pendaftaran merek biasanya berlangsung:

FAQ Cara Daftar Merek

1. Berapa lama proses pendaftaran merek?

Sekitar 12–18 bulan hingga sertifikat terbit.

2. Apakah bisa mendaftar lebih dari satu kelas?

Ya, bisa. Setiap kelas memiliki biaya terpisah.

3. Apakah merek bisa langsung digunakan setelah daftar?

Ya, tetapi perlindungan penuh berlaku setelah sertifikat diterbitkan.

4. Apakah UMKM mendapat diskon biaya?

Ya, UMKM terverifikasi mendapatkan tarif lebih murah.

5. Apakah pendaftaran merek bisa ditolak?

Bisa, jika terdapat kesamaan dengan merek lain atau dokumen tidak lengkap.

6. Bagaimana jika merek saya ditolak?

Anda bisa mengajukan banding atau pendaftaran ulang dengan nama baru.

Kesimpulan: Mengamankan Identitas Brand Anda

Cara daftar merek kini jauh lebih mudah berkat sistem online DJKI. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa melindungi identitas bisnis secara hukum dan meningkatkan nilai brand. Pastikan nama merek unik, dokumen lengkap, dan kelas sesuai usaha.